Di era modern ini, kita sering kali melihat bahwa kepemimpinan yang efektif jarang ditemukan. Kepemimpinan hanya tentang memenangkan percaturan atau mencapai tujuan tertentu, bukan tentang memberikan manfaat bagi orang lain.
Nilai-Nilai Tradisional dalam Era Modern
Bayang-bayangan masa lalu sering kali menghilang ketika kita berusaha menerapkan nilai-nilai tradisional di dalam konteks modern. Namun, jika kita memahami dan melepaskan kekuatan dari kebiasaan-kebiasaan itu, maka kita dapat menemukan jalan baru untuk menjadi pemimpin yang efektif.
Melepaskan Kekuatan
- Ketergantungan pada pengetahuan: Pada saat ini, kita terlalu banyak bergantung pada pengetahuan dan keahlian untuk mengambil keputusan. Namun, ketika kita melepaskannya, kita akan menemukan bahwa ada lebih banyak cara dalam memecahkan masalah.
- Keberatan dengan segala hal: Dalam era modern ini, kita sering kali memiliki pendapat yang sama tanpa pernah bereksperimen. Jika kita melepaskan kekuatan untuk terbuka dan cenderung terhadap kebenaran, maka kita akan menemukan jalan baru.
- Keberadaan fisik dan emosional: Kita sering lupa bahwa pemimpin yang efektif juga memiliki kepribadian fisik dan emosional. Jika kita melepaskan hal ini, maka kita akan menjadi pemimpin yang lebih baik dalam berinteraksi dengan orang lain.
Contohnya seperti saat kita berbicara dengan anak-anak. Anak-anak sering kali menunjukkan bahwa mereka tidak peduli tentang apa pun selain kebahagiaan dan kesenangan. Jika kita dapat menangkap hal ini, maka kita akan menjadi pemimpin yang efektif dalam mengurus kelompok yang kita jalankan.
Bagaimana Nilai-Nilai Tradisional Dapat Mendorong Kepemimpinan
Banyak dari nilai-nilai tradisional tersebut dapat membantu kita menjadi pemimpin yang lebih efektif. Misalnya, kerendahan hati dan empati dapat membuat kita lebih baik dalam mengurus orang lain.
Contoh keberuntungan
Beberapa contoh kepemimpinan dari nilai-nilai tradisional diantaranya adalah penguasa-penguasa yang mendorong konsultasi dan pendamaian antara mereka sendiri. Jika kita dapat melepaskan kekuatan untuk menjadi seperti mereka, maka kita akan menjadi pemimpin yang efektif dalam era modern ini.